Pipa baja karbon ASTM A53 adalah standar yang luas digunakan untuk aplikasi tekanan rendah hingga sedang, mencakup pipa ERW (Tipe S) dan pipa las tungku butt (Tipe F) dalam baja karbon. Standar ini menentukan dua kelas: Kelas A (kekuatan lentur 248 MPa) serta Kelas B (kekuatan lentur 345 MPa), dengan Kelas B lebih umum karena rasio kekuatan terhadap berat yang lebih baik. Pipa ASTM A53 tersedia dalam diameter nominal dari 1/8 inci hingga 26 inci, serta ketebalan dinding sesuai dengan Jadwal 10 hingga Jadwal 160, memenuhi aplikasi dari pipa umum hingga penopang struktural. Proses ERW (Tipe S) menghasilkan pipa dengan permukaan dalam yang halus, cocok untuk aliran cairan, serta proses las tungku butt (Tipe F) digunakan untuk diameter lebih besar atau dinding lebih tebal. Properti utama meliputi kelenturan yang baik (elongasi ≥25% untuk Kelas A), serta kemampuan las, serta ketahanan terhadap korosi sedang ketika dilapisi. Pipa ASTM A53 sering digunakan dalam sistem distribusi air, serta pipa gas alam (tekanan rendah), serta aplikasi struktural seperti tiang pagar, serta bingkai mesin. Penanganan permukaan mencakup hitam (tanpa pelapisan), galvanis (ASTM A120 untuk Tipe F, A123 untuk Tipe S), serta dicat, dengan pipa galvanis menawarkan perlindungan tambahan di lingkungan lembab. Pengendalian kualitas di bawah ASTM A53 memerlukan pengujian hidrostatik pada 1,5x tekanan kerja yang ditentukan, serta analisis kimia untuk memastikan kandungan karbon ≤0,30% (Kelas B), serta sulfur/fosfor ≤0,05% untuk kemampuan las. Pipa ini dipilih dalam proyek internasional karena pengakuan global atas standar ASTM, serta kompatibilitasnya dengan berbagai jenis fitting dan metode penyambungan (berulir, dilas, bergroove). Pemasok harus memberikan sertifikat kepatuhan, serta laporan uji pabrik yang merinci dimensi, serta properti material, serta hasil uji, serta sering kali menawarkan layanan bernilai tambah seperti pemotongan sesuai panjang, serta pembuatan bevel untuk instalasi mudah di lokasi konstruksi.